Palopo – (22/11/2024) Balai POM di Palopo melaksanakan Monitoring dan Evaluasi Program Nasional Keamanan Pangan terpadu tahun 2024 bertempat di Value Hall, Hotel Value Kota Palopo. Dalam kesempatan ini, dilakukan penyerahan sertifikat kepada Kelurahan Pontap, Pasar Andi Tadda, dan 6 (enam) sekolah yang telah diintervensi keamanan pangan oleh Balai POM di Palopo tahun 2024.
Kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui dampak dan tantangan dari pelaksanaan kegiatan Program Prioritas Nasional BPOM yaitu Program Desa/Kelurahan Pangan Aman, Program Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) dan Program Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas (PPABK), dilaksanakan dengan melibatkan pula sejumlah OPD yang terkait dengan implementasi program tersebut.
Monev ini merupakan salah satu rangkaian implementasi Program Prioritas Nasional Keamanan Pangan Terpadu di Kota Palopo. Dalam sambutannya, Kepala Balai POM di Palopo, Burham Sidobejo menyampaikan bahwa program ini merupakan program yang dilaksanakan di seluruh wilayah kerja BPOM di Indonesia yang bersinergi dengan pemerintah daerah sehingga terus berlanjut dan dapat direplikasi oleh wilayah lainnya.
Secara resmi kegiatan ini dibuka oleh Pj. Sekretaris Daerah Kota Palopo, Ilham Hamid yang dalam sambutannya menghimbau pemerintah Kota Palopo wajib menindaklanjuti secara bersama-sama pelaksanaan program ini karena keamanan pangan ini merupakan komponen penting sebagai upaya mitigasi risiko terhadap persoalan-persoalan kesehatan terutama yang terkait dengan pangan.
Melalui pelaksanaan monitoring dan evaluasi, Program Desa/Kelurahan Pangan Aman, PPABK, dan Sekolah dengan PJAS Aman diharapkan dapat direplikasi oleh pemerintah Kota Palopo sehingga terbentuk komunitas-komunitas sadar pangan aman yang lebih luas dan memberi dampak yang positif terhadap upaya meningkatkan keamanan pangan di Kota Palopo.(NA)
