Palopo - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Palopo mengadakan penyuluhan dan kampanye keamanan pangan di Pasar Rakyat Andi Tadda pada Kamis (22/08/2024). Kegiatan yang berlangsung di Gedung Serbaguna Pasar tersebut diikuti oleh 20 orang pedagang pasar, yang dibekali dengan informasi penting mengenai keamanan pangan.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah mensosialisasikan aksi Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, serta memberdayakan komunitas pasar, khususnya para pedagang, untuk ikut serta dalam pengawasan penggunaan bahan berbahaya pada pangan. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi pengelola dan pedagang pasar dalam menerapkan praktik peredaran pangan olahan yang baik, demi meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya keamanan pangan.
Keamanan pangan memang menjadi salah satu isu utama di pasar-pasar rakyat, mengingat masih beredarnya produk pangan yang tidak memenuhi syarat kesehatan. Produk-produk tersebut seringkali terkontaminasi oleh cemaran biologis, kimia, dan fisik, sementara kesadaran masyarakat mengenai risiko bahan berbahaya dan cara mengidentifikasi pangan yang aman masih sangat rendah. Di samping itu, kebersihan area pasar juga sering kali kurang diperhatikan.
Sebagai bagian dari kegiatan ini, pedagang juga diberikan edukasi mengenai higiene dan sanitasi oleh Hardian Waly, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Palopo yang hadir sebagai narasumber. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa pedagang memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya menjaga kebersihan dalam kegiatan jual beli pangan di kawasan pasar khususnya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Palopo, Hj. Nurlaeli, yang turut hadir sebagai narasumber, menyatakan bahwa tidak hanya pemerintah, tetapi seluruh pedagang pasar memegang peran penting dalam mewujudkan pasar yang aman di Pasar Rakyat Andi Tadda. Menurutnya, sebagai pusat perekonomian masyarakat, pasar rakyat harus menerapkan standar keamanan pangan dalam setiap aktivitasnya agar terbebas dari bahan-bahan berbahaya. Beliau juga menegaskan bahwa penyuluhan ini sangat penting bagi pengelola dan pedagang pasar karena membantu mereka memahami bahwa pangan yang dijual harus sehat, aman, dan berkualitas.
Selain penyuluhan, BPOM bersama Dinas Perdagangan Kota Palopo dan pengelola Pasar Andi Tadda juga melakukan sosialisasi dan kampanye mengenai pasar aman dari bahan berbahaya kepada para pedagang dan pengunjung pasar. Harapannya, Pasar Rakyat Andi Tadda ke depannya dapat bebas dari pangan yang mengandung bahan berbahaya, sehingga masyarakat dapat mengonsumsi pangan yang aman dari bahaya kimia, biologi, maupun fisik.
(Andi Hamka)